Perumusan Visi SMK N Jateng Di Purbalingga

Kegiatan Pendampingan Individu oleh Pengajar Praktik dalam perumusan Visi Sekolah.

Kegiatan Elaborasi

Elaborasi pemahaman adalah proses memperdalam pemahaman terhadap materi yang telah diberikan.

Ruang Kolaborasi

Aktivitas yang dapat dilakukan oleh Calon Guru Penggerak (CGP), seperti masuk ke Ruang Virtual untuk diskusi, masuk ke Ruang Virtual untuk presentasi, dan mengumpulkan tugas.

Profil Blogger

Saya adalah seorang guru Kejuruan Teknik Pemesinan CNC dan CAM SMK N Jateng Di Purbalingga.

Aksi Nyata

Aksi Nyata adalah kegiatan konkret yang dilakukan oleh seorang Guru Penggerak dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Friday, August 30, 2024

ELABORASI 5

 Hari/Tanggal: Jumat, 30 Agustus 2024

Waktu: 13.00 - 14.30 (Sesi 1)

Instruktur: Ibu Tety Roosliana (Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah  Kabupaten Tulungagung)

"Belajar adalah sebuah perjalanan: dari fakta ke pengetahuan, ke pemahaman dan akhirnya kebijaksanaan."
(Anonim)


Durasi                                        : 2 JP
Moda                                         : Video Conference
Tujuan Pembelajaran Khusus    : CGP dapat mengelaborasi pemahamannya tentang pembelajaran berdiferensiasi lewat proses tanya jawab dan diskusi.

Pertanyaan Pemantik:

  1. Sejauh ini, adakah yang masih membuat saya bingung atau gelisah tentang penerapan pembelajaran berdiferensiasi? Pertanyaan-pertanyaan apa yang masih saya miliki?
  2. Bagaimana saya akan menggunakan sesi elaborasi ini untuk membantu saya mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan saya?

Apa kabar Bapak/Ibu CGP semuanya? 
Semoga kebahagiaan dan kebaikan selalu melingkupi hari-hari Anda. 

Apa kabar Bapak/Ibu CGP semuanya? Semoga kebahagiaan dan kebaikan selalu melingkupi hari-hari Anda. Apakah Anda menyadari bahwa Anda telah memasuki sesi pembelajaran ke-5 dari 7 sesi pembelajaran di Modul Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi ini?  Kami yakin, saat ini Anda sudah semakin tercerahkan namun sekaligus juga mungkin semakin memiliki banyak pertanyaan. Tetaplah semangat karena semua pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menjadi pemandu dalam perjalanan Anda menuju pemahaman.

Dalam dua jam pelajaran ini, Anda akan memiliki kesempatan untuk melakukan konferensi video untuk bertemu dengan instruktur modul ini. Silakan sampaikan pertanyaan-pertanyaan yang masih Anda miliki terkait dengan materi pembelajaran berdiferensiasi kepada fasilitator dan instruktur tersebut. Anda akan diberi ruang untuk menyampaikan keraguan dan persepsi tentang potensi hambatan dalam implementasi. Instruktur Anda akan siap untuk memandu.

Sebelum Anda melakukan sesi pertemuan dengan instruktur, kami meminta Anda membaca beberapa materi bacaan berikut ini. Setelah membaca bahan bacaan, silakan tuliskan pertanyaan yang masih Anda miliki yang ingin Anda tanyakan kepada instruktur. 

atau Bapak/Ibu bisa mengunduhnya pada tautan di bawah ini :

7 Alasan Berdiferensiasi

Peran Kepemimpinan Sekolah

Saturday, August 24, 2024

SITEMAP

 


Penugasan Modul 2.1

Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1

·                  Batas waktu :  Tidak ada batas waktu

·                  Jumlah Soal : 1

·                  Batas durasi : Tidak ada

Instruksi

Karena ini adalah bagian akhir dari eksplorasi konsep sebelum Anda masuk ke alur belajar berikutnya, maka setelah sesi pembelajaran ini selesai, Anda akan diminta untuk menyimpulkan pemahaman Anda tentang pembelajaran berdiferensiasi dengan menggunakan Diagram Frayer

Diagram Frayer adalah pengatur grafis untuk membantu membangun pemahaman atas kosakata atau terminologi tertentu. Teknik ini menuntut seseorang untuk mendefinisikan kosakata atau terminologi yang menjadi target dan menerapkan pemahamannya dengan mengidentifikasi apa yang merupakan contoh dan bukan contoh, memberi ciri, dan/atau mendeskripsikan arti kata tersebut. Informasi ini ditempatkan pada bagan yang dibagi menjadi empat bagian untuk memberikan representasi visual.

Diagram ini dinamakan sebagai diagram Frayer karena dikembangkan pertama kali oleh Dorothy Frayer, seorang educational psychologist.

Silakan lengkapi diagram frayer tentang Pembelajaran Berdiferensiasi di atas. Jelaskanlah:

·                  Apa definisi pembelajaran berdiferensiasi?

·                  Apa saja ciri-ciri/karakteristik pembelajaran berdiferensiasi?

·                  Contoh-contoh pembelajaran berdiferensiasi?

·                  Yang bukan merupakan contoh pembelajaran berdiferensiasi? 

Hasil Tugas Ekplorasi Konsep bisa dilihat di link : Pembelajaran Berdiferensiasi

Adapun Skenario selengkapnya dapat Bapak/Ibu lihat disini : Skenario Diferensiasi


“Kolaborasi sering didengung-dengungkan sebagai 21st century skills, tapi sebenarnya kolaborasi ini adalah nilai luhur bangsa Indonesia yaitu gotong royong”

(Iwan Syahril)

Durasi                                      : 3 JP

Moda                                       : Diskusi Daring

Tujuan Pembelajaran Khusus : CGP dapat melakukan refleksi kolaboratif untuk 

menganalisis implementasi pembelajaran berdiferensiasi.


Selamat datang kembali! Anda telah memasuki sesi pembelajaran ke-tiga!

Anda telah memasuki sesi pembelajaran Ruang Kolaborasi!

Semoga Anda senantiasa berada dalam keadaan sehat dan semangat dalam 

mengikuti rangkaian proses pembelajaran ini. Dengan tetap mengacu pada 

tujuan pembelajaran, bagaimana saya dapat:

1.     memvariasikan materi berdasarkan kebutuhan belajar murid saya?

2.     memvariasikan struktur, tingkat dukungan, dan tingkat kemandirian 

saat murid menyelesaikan tugas dan membuat produk hasil pembelajaran?

3. memvariasikan kompleksitas atau tingkat kesulitan tugas untuk 

mengakomodasi murid dengan berbagai tingkat kesiapan di kelas?

4. memvariasikan sifat produk hasil belajar agar murid dapat 

menyesuaikannya dengan minat mereka? Bagaimana kita bisa memberikan

murid kesempatan untuk memilih bentuk ekspresi yang disukai atau yang sesuai

gaya belajar mereka? Dalam sesi pembelajaran ini, Anda akan kembali 

mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi, namun kali ini bentuknya akan 

sedikit berbeda, karena Anda tidak hanya akan berdiskusi dengan fasilitator, 

melainkan dengan sesama CGP.  Ya, sesi kali ini disebut

dengan Ruang Kolaborasi. Kali ini, kita akan mencoba berkolaborasi untuk 

mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang pembelajaran berdiferensiasi. 


Anda bersama rekan kelompok akan diminta untuk menganalisis skenario 

pembelajaran yang mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi 

yang beragam. Setiap kelompok hanya akan menganalisis satu skenario 

pembelajaran berdiferensiasi dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan 

pemandu berikut ini:

1.    Dari skenario pembelajaran yang telah ditelaah, apakah kebutuhan belajar

murid yang berusaha dipenuhi oleh guru tersebut? Bagaimana cara guru 

tersebut menentukan kebutuhan belajar muridnya?

2.     Strategi pembelajaran berdiferensiasi apa yang digunakan?

3.     Bagaimana guru tersebut melakukan penilaian?

Penentuan kelompok dan juga skenario mana yang akan dianalisis  akan 

difasilitasi oleh Bapak/Ibu Fasilitator.

Hasil Diskusi Kelompok bisa dilihat disini : Analisis Pembelajaran Berdiferensiasi

Demonstrasi Kontekstual - Modul 2.1

"Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, 

bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya.”

(Ki Hajar Dewantara)

Durasi                                            :4JP
Moda                                              :Penugasan Mandiri secara asinkron
Tujuan Pembelajaran Khusus     :CGP dapat membuat Rencana pembelajaran yang memuat

 pembelajaran berdiferensiasi.

Selamat datang Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak di sesi pembelajaran 

Demonstrasi Kontekstual!

Pertanyaan Pemantik untuk sesi pembelajaran ini adalah:

  1. Bagaimana saya dapat mendemonstrasikan apa yang telah saya pahami?
  2. Bagaimana pemahaman saya tentang pembelajaran berdiferensiasi dapat membantu 
  3. saya memecahkan permasalahan pembelajaran yang saya hadapi sehari-hari di kelas?

Selamat datang Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak di sesi pembelajaran ke -4!

Ini adalah sesi dimana Anda akan mendapatkan kesempatan seluas-luasnya untuk menjadi seorang

pengambil risiko! 

Kami berharap, 3 pembelajaran sebelumnya telah memberikan Anda banyak pengetahuan 

dan keterampilan yang kami yakin dapat membantu Anda untuk keluar dari zona nyaman

Anda dan mulai melakukan perubahan. Inilah saatnya Anda mendemonstrasikan keterampilan

yang telah Anda pelajari dalam konteks dan situasi pembelajaran yang nyata dalam sebuah 

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang memuat pembelajaran berdiferensiasi.

Sebelum Anda melakukan tugas ini dan untuk membantu Anda mengingat apa yang telah Anda 

pelajari sebelumnya. Silakan lihat perbedaan antara aktivitas (kegiatan) pembelajaran 

yang baik versus aktivitas pembelajaran berdiferensiasi yang baik.

Tabel 1. Aktivitas Pembelajaran yang baik versus aktivitas pembelajaran berdiferensiasi yang baik


Model Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berdiferensiasi bisa melihat di link ini : 

RPP Berdiferensiasi

Friday, August 23, 2024

ELABORASI 4

 

Tujuan Pembelajaran Khusus: Setelah berdiskusi bersama instruktur, CGP mendemonstrasikan pemahamannya secara lebih mendalam mengenai konsep-konsep inti dalam modul Budaya Positif

Bapak dan Ibu calon guru penggerak,

Setelah mempelajari konsep-konsep inti dalam modul Budaya Positif dan melaksanakan berbagai aktivitas untuk mendemonstrasikan pemahaman Anda,  sekarang saatnya Anda berdiskusi dengan instruktur untuk mengelaborasi pemahaman Anda. Sebagai persiapan sesi elaborasi pemahaman, kirimkan pertanyaan-pertanyaan yang Anda rasa masih perlu didiskusikan dalam sesi elaborasi pemahaman bersama instruktur.

Namun sebelum melakukan elaborasi pemahaman bersama instruktur, Anda diminta untuk menuangkan berbagai pertanyaan mengenai materi Budaya Positif yang masih ingin digali lebih lanjut pada aktivitas ini.

Setelah berdiskusi bersama instruktur, CGP mendemonstrasikan pemahamannya secara lebih mendalam mengenai konsep-konsep inti dalam modul Budaya Positif.

ELABORASI 3



Tujuan Pembelajaran:

          1. CGP dapat makin percaya diri dalam mengeksekusi BAGJA di diri, kelas dan sekolah.
          2. CGP memahami pentingnya prakarsa perubahan diri yang lekat dengan visi, profil pelajar pancasila, dan aset yang telah dimiliki.

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak,

Bapak/Ibu sekalian akan berproses bersama Instruktur untuk mengelaborasi pemahaman Bapak/Ibu mengenai bagaimana Guru Penggerak dapat berkontribusi dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila pada muridnya di sekolah menggunakan paradigma Inkuiri Apresiatif dan model perubahan BAGJA. Susunlah pertanyaan-pertanyaan yang mendalam sebagaimana Bapak/Ibu memaknai materi konsep Modul 1.3 ini. Sampaikan pertanyaan yang memang membuat Bapak/Ibu termotivasi untuk menelusuri jawabannya bersama Instruktur karena akan menguatkan pemahaman Bapak/Ibu sendiri akan modul 1.3 ini. Jadi, ini bukan soal banyaknya pertanyaan, namun seberapa berartinya pertanyaan tersebut bagi pemahaman Bapak/Ibu atas modul ini.

 

Hari/Tanggal: Jumat, 26 Juli 2024

Waktu: 15.30 - 17.00 (Sesi 2)

Instruktur: Bapak Sutiono (Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Jember)


ELABORASI 2

 


Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP percaya diri untuk mulai menumbuhkan nilai dan peran Guru Penggerak pada dirinya.

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak,

Setelah kita mengikuti rangkaian pembelajaran mengenai pembentukan nilai diri serta nilai dan peran Guru Penggerak, sekarang mari kita berdiskusi dengan instruktur mengenai ragam praktik baik yang bisa dilakukan terkait penumbuhan nilai dalam diri seseorang.

Namun sebelum melakukan elaborasi pemahaman bersama instruktur, Anda diminta untuk menuangkan berbagai pertanyaan mengenai materi Nilai dan Peran Guru Penggerak yang masih ingin digali lebih lanjut pada aktivitas ini. 

Diharapkan Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak dapat mendorong rasa keingintahuannya dalam bentuk pertanyaan mendalam untuk dibahas bersama Instruktur. Jadi, bukan soal seberapa banyak pertanyaan yang disampaikan, namun seberapa pentingkah pertanyaan tersebut bagi Bapak/Ibu dalam menguatkan pemahaman pada Modul 1.2 ini.

 

Hari/Tanggal: Jumat, 12 Juli 2024

Waktu: 14.30 - 17.00 (Sesi 2)

Instruktur: Ibu Winarni (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung)

ELABORASI 1

 



Tujuan Pembelajaran Khusus: Peserta mampu memberikan perspektif refleksi kritis tentang pemikiran (filosofi pendidikan) Ki Hadjar Dewantara dalam Elaborasi Pemahaman dengan berdialog bersama Instruktur.

Bapak dan Ibu Calon Guru Penggerak (CGP)

Pada Pembelajaran kali ini, Anda akan berlatih membangun kerangka berpikir dan menyampaikan ide serta gagasan berdasarkan pemahaman dan internalisasi konsep pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD) dalam ruang diskusi virtual. 

Diskusi di forum diskusi virtual, Instruktur memberikan penguatan pemahaman konsep pemikiran filosofis KHD untuk melatih Anda untuk lebih saksama memaknai dan menghayati pemikiran KHD dan bagaimana penerapannya pada konteks lokal sosial budaya di daerah Anda.

Pertanyaan pemantik untuk diskusi bersama Instruktur

Memulai Eksplorasi Konsep melalui forum diskusi di ruang ‘virtual’, Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak diberikan pertanyaan reflektif terkait pemahaman Anda mengenai pemikiran filosofis KHD. Pertanyaan pemantik berikut dapat Anda renungkan sebelum sesi dimulai:

  1. Bagaimana perwujudan ‘menuntun’ yang saya lihat dalam konteks sosial budaya di daerah saya? Perubahan konkret apa yang dapat saya lakukan untuk mewujudkannya?
  2. Mengapa Pendidikan perlu mempertimbangkan kodrat alam dan kodrat zaman?
  3. Apa relevansi pemikiran KHD “Pendidikan yang berhamba pada anak” dengan peran saya sebagai pendidik?
  4. Bagaimana gambaran proses pembelajaran yang merefleksikan (mencerminkan) pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD)?

Pemaparan Materi dari Instruktur

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, diskusi ruang virtual akan dipandu oleh Instruktur dengan tahapan sebagai berikut:
  • Presentasi Materi (25’)
    Instruktur mempresentasikan materi Pemikiran Filosofis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara (KHD) selama 25 menit untuk memberikan penguatan pemahaman peserta terhadap pemikiran-pemikiran KHD.
  • Diskusi (20’)
    Instruktur memberi penguatan terhadap pertanyaan-pertanyaan CGP. 
  • Berbagi & Tanya Jawab (25’)
    • CGP berbagi pengalaman praktik baik proses pembelajaran yang merefleksikan pemikiran filosofis Pendidikan KHD,
    • CGP bertanya dan berdiskusi kepada Instruktur terkait pembelajaran yang diperoleh dalam ruang diskusi.
  • Refleksi dan Umpan Balik (15’)
    • Instruktur memberi umpan balik penguatan terhadap pemahaman CGP
    • Refleksi pembelajaran dituliskan pada aplikasi yang disediakan oleh Instruktur (mentimeter/padlet/jamboard)
  • Penutup (05’)
    Instruktur menutup kegiatan pembelajaran Eksplorasi Konsep Refleksi Kritis Pemikiran KHD

Namun sebelum melakukan elaborasi pemahaman bersama instruktur, Anda diperkenankan untuk menuangkan berbagai pertanyaan mengenai materi Refleksi Filosofis Pendidikan Nasional - Ki Hadjar Dewantara yang masih ingin digali lebih lanjut pada aktivitas ini. 

Diharapkan Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak dapat mendorong rasa keingintahuannya dalam bentuk pertanyaan mendalam untuk dibahas bersama Instruktur. Jadi, bukan soal seberapa banyak pertanyaan yang disampaikan, namun seberapa pentingkah pertanyaan tersebut bagi Bapak/Ibu dalam menguatkan pemahaman pada Modul 1.1 ini. 

 

Hari/Tanggal : Jumat, 28 Juni 2024

Waktu: 13.00 - 14.30 (sesi 1)

Instruktur: Bpk. Sugeng Bagyo (STAI Yogyakarta)

RUANG KOLABORASI 5 SESI 1

RUANG KOLABORASI 5 SESI 1

Ruang Kolaborasi 5 Sesi 1
Modul 2.1 Jumat , 23 Agustus 2024

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP dapat melakukan refleksi kolaboratif untuk menganalisis implementasi pembelajaran berdiferensiasi.

Selamat datang kembali! Anda telah memasuki sesi pembelajaran ke-tiga!

Anda telah memasuki sesi pembelajaran Ruang Kolaborasi!

Semoga Anda senantiasa berada dalam keadaan sehat dan semangat dalam mengikuti rangkaian proses pembelajaran ini.

Dengan tetap mengacu pada tujuan pembelajaran, bagaimana saya dapat:

  1. memvariasikan materi berdasarkan kebutuhan belajar murid saya?
  2. memvariasikan struktur, tingkat dukungan, dan tingkat kemandirian saat murid menyelesaikan tugas dan membuat produk hasil pembelajaran?
  3. memvariasikan kompleksitas atau tingkat kesulitan tugas untuk mengakomodasi murid dengan berbagai tingkat kesiapan di kelas?
  4. memvariasikan sifat produk hasil belajar agar murid dapat menyesuaikannya dengan minat mereka? Bagaimana kita bisa memberikan murid kesempatan untuk memilih bentuk ekspresi yang disukai atau yang sesuai gaya belajar mereka?

Dalam sesi pembelajaran ini, Anda akan kembali mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi, namun kali ini bentuknya akan sedikit berbeda, karena Anda tidak hanya akan berdiskusi dengan fasilitator, melainkan dengan sesama CGP.  Ya, sesi kali ini disebut dengan Ruang Kolaborasi. Kali ini, kita akan mencoba berkolaborasi untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang pembelajaran berdiferensiasi. 

Anda bersama rekan kelompok akan diminta untuk menganalisis skenario pembelajaran yang mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi yang beragam. Setiap kelompok hanya akan menganalisis satu skenario pembelajaran berdiferensiasi dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pemandu berikut ini:

  1. Dari skenario pembelajaran yang telah ditelaah, apakah kebutuhan belajar murid yang berusaha dipenuhi oleh guru tersebut? Bagaimana cara guru tersebut menentukan kebutuhan belajar muridnya?
  2. Strategi pembelajaran berdiferensiasi apa yang digunakan?
  3. Bagaimana guru tersebut melakukan penilaian?

Penentuan kelompok dan juga skenario mana yang akan dianalisis  akan difasilitasi oleh Bapak/Ibu Fasilitator.

RUANG KOLABORASI 4

 

Tujuan Pembelajaran Khusus

  1. CGP dapat menganalisis kasus-kasus yang disediakan berdasarkan konsep-konsep inti dalam modul Budaya Positif bersama CGP lain dalam Komunitas Praktisi.

  2. CGP dapat mempresentasikan hasil analisis studi kasus berdasarkan konsep-konsep inti dalam modul Budaya Positif

Bapak dan Ibu calon guru penggerak, 

Pada tahap ruang kolaborasi ini, Anda akan berkolaborasi dengan CGP lain untuk membuat komunitas praktisi. Ruang kolaborasi ini akan terbagi menjadi dua bagian yaitu kerja kelompok (3JP) dan forum diskusi sinkronus bersama fasilitator  (3JP).

Pada sesi ini, CGP akan melakukan kerja kelompok dengan ketentuan sebagai berikut.

  1. Dalam kelompok masing-masing, pelajari kasus-kasus yang disediakan.

  2. Lakukan analisis mendalam terhadap kasus-kasus yang disediakan dan jawablah pertanyaan-pertanyaan di tiap kasus yang disajikan.

RUANG KOLABORASI 3

 

Tujuan Pembelajaran: CGP dapat menyusun rencana BAGJA dari kalimat prakarsa perubahan sebagai bentuk ejawantah visi yang mempertimbangkan profil pelajar pancasila, aset, dan operasionalisasi pencapaiannya. Diskusi tatap muka virtual ini dilakukan secara langsung (sinkronus) dengan panduan dari fasilitator. Bapak/Ibu dalam kelompok harus meramu hasil diskusinya menjadi: SATU visi, SATU kalimat pernyataan prakarsa perubahan, dan SATU rencana BAGJA lengkap dari tahap ke tahap menggunakan kanvas BAGJA. Tiap kelompok perlu melengkapi pertanyaan-pertanyaan yang diperlukan tiap tahapan berikut daftar tindakan/penyelidikan yang perlu dilakukan untuk menjawab pertanyaan di tiap tahap tersebut. Pada tahap berikutnya, dengan panduan fasilitator, Bapak/Ibu akan mempresentasikan serta saling memberikan umpan balik atas visi, pernyataan prakarsa perubahan, dan rencana BAGJA yang dihasilkan kelompok Bapak/Ibu kepada kelompok yang lain. Diskusi ini dilakukan secara sinkronus. Agar dapat memberikan umpan balik yang efektif, Bapak/Ibu dipersilahkan untuk membaca terlebih dahulu Bacaan 1 di bawah ini, tentang umpan balik. Bacaan 1. Umpan Balik: Peran Dan Dampaknya Bagi Proses Belajar

Umpan balik adalah informasi yang diberikan oleh seseorang mengenai aspek kinerja atau pemahaman orang lain. Hal ini biasanya terjadi seusai pembelajaran yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan atau untuk mengembangkan sikap tertentu (Hattie & Timperley, 2007).

Hattie & Timperley (2007) menyimpulkan bahwa umpan balik yang efektif akan:

  • membahas tujuan dari tugas yang diberikan

  • mengarahkan perhatian pada elemen positif dari proses kerja 

  • memberikan informasi tentang seberapa baik tugas telah dilakukan dan seberapa efektif tugas telah dikerjakan

  • menyertakan kritik yang membangun melalui saran-saran yang dapat memprovokasi peningkatan kualitas unjuk kerja

  • mengacu pada perbaikan kinerja

  • mendorong perbaikan proses belajar yang diperlukan untuk memahami dan menyelesaikan tugas

  • mencakup unsur penilaian diri sebagai bagian dari proses untuk mendorong kemandirian dan tanggung jawab

  • menginspirasi bagaimana penyelesaian tugas dapat direncanakan, dimonitor dan dikelola dengan strategi/pendekatan tertentu (AITSL, n.d., p.8).

Setelah memahami konsep mengenai umpan balik, Bapak/Ibu dapat mempraktikkannya ketika memberikan umpan balik tertulis di LMS atas pekerjaan CGP lain. Tuliskan umpan balik Bapak/Ibu pada utas jawaban pada forum diskusi, sesuai utas milik rekan yang ditugaskan kepada Bapak/Ibu. Pastikan Bapak/Ibu fokus pada apa yang berhasil dilakukan dengan baik oleh rekan CGP lain dan berikan pertanyaan reflektif yang dapat memantik ide untuk meningkatkan kualitas pekerjaan mereka.

RUANG KOLABORASI 2

 

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP merancang kegiatan yang memanfaatkan kekuatan nilai para pihak secara kolaboratif .

Diskusi Pembuatan Karya

Setelah mempelajari paparan materi pada bagian ini, Bapak/Ibu telah menjawab pertanyaan pada forum diskusi tertulis secara individu. Gunakan pemahaman dan refleksi pribadi Bapak/Ibu pada forum diskusi tertulis itu untuk berkolaborasi dalam kelompok dan merespon tugas berikut:

Tugas 1. Membuat karya poster/peta pikiran/powerpoint/video 

Dalam kelompok, bagaimana saya dapat berkontribusi dalam merancang SATU kegiatan yang sesuai dengan SATU peran GP yang kelompok pilih dalam upaya mengkolaborasikan kekuatan nilai yang telah dimiliki oleh masing-masing rekan dalam kelompok saya? Susunlah gambaran (rancangan) singkat kegiatan yang berbasis kekuatan nilai setiap anggota kelompok. 

Tugas 2. Refleksi  

Siapa (1 orang) rekan dalam kelompok saya di Ruang Kolaborasi yang menurut saya sudah memiliki satu nilai yang saya masih perlu kembangkan?. Apakah nilai itu?. Dan mengapa itu penting untuk saya dan proses kolaborasi kelompok?. Tuliskan dalam bentuk surat terimakasih dan apresiatif pada rekan tersebut (untuk nantinya dikirimkan melalui aplikasi pesan singkat). 

Setelah menyelesaikan tugas ruang kolaborasi bersama kelompok saya, pada sesi pertemuan tatap maya ini saya bersama kelompok akan mempresentasikan hasil kolaborasi saya di depan kelompok lain dan fasilitator.

RUANG KOLABORASI 1

 

Tujuan Pembelajaran Khusus:  Peserta mampu menemukenali nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi penguatan karakter murid sebagai individu sekaligus sebagai anggota masyarakat. Ruang Kolaborasi ini memberikan ruang perjumpaan bagi saya untuk berkolaborasi sesama CGP dalam menemukenali nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi penguatan karakter murid sebagai individu sekaligus sebagai anggota masyarakat untuk menebalkan laku murid dan menuntun kekuatan kodrat murid yang dapat diimplementasikan pada konteks lokal (budaya) daerah asal saya. Hasil kolaborasi dalam menemukenali nilai-nilai luhur kearifan budaya menjadi dasar pengetahuan dan pengalaman baru dalam merefleksikan pemikiran Ki Hadjar Dewantara dalam mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid.Saya bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 5 orang untuk mengeksplorasi nilai-nilai luhur sosial budaya di daerah asal saya dalam upaya menebalkan konteks diri (kekuatan kodrat) murid sebagai manusia dan anggota masyarakat.  Indonesia memiliki keberagaman sosial budaya yang dapat menjadi kekuatan. 

Masing-masing kelompok ditugaskan untuk mendiskusikan : 

  1. Apa kekuatan konteks sosio-kultural di daerah Anda yang sejalan dengan pemikiran KHD?

  2. Bagaimana pemikiran KHD dapat dikontekstualkan sesuaikan  dengan nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi penguatan karakter murid sebagai individu sekaligus sebagai anggota masyarakat pada konteks lokal sosial budaya di daerah Anda?

  3. Sepakati satu kekuatan pemikiran KHD yang menebalkan laku murid di kelas atau sekolah Anda sesuai dengan konteks lokal sosial budaya di daerah Anda yang dapat diterapkan.

Hasil Diskusi tersebut dipresentasikan di depan kelompok lain dan fasilitator .